Pada masanya, kayu pernah menjadi bahan utama untuk pendirian sebuah hunian. Tapi dengan seiring perkembangan jaman, tren penggunaan kayu bergeser menjadi bata. Meskipun demikian di beberapa daerah praktik penggunaan kayu untuk rumah masih banyak ditemukan.
Meskipun pergeseran ini sudah berlangsung cukup lama, namun diskusi tentang mana yang lebih baik antara kayu dan bata masih menarik untuk diperbincangkan. Namun, baik rumah berbahan kayu maupun batu bata memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.
1. Waktu Pembuatan
Dengan bahan yang lebih fleksibel dan ringan, tidak heran menawarkan desain lebih banyak dan pengerjaan rumah dengan material kayu bahkan jauh lebih cepat selesai hingga finishing cat ketimbang bata karena cat akan lebih cepat kering pada kayu ketimbang tembok bata.
Keunggulan pembuatan rumah kayu lainnya adalah konstruksinya tidak dibatasi oleh kondisi cuaca. Sebaliknya, rumah bata harus dihentikan jika suhu turun di bawah 2 derajat celcius.
2. Ketahanan Terhadap Cuaca
Rumah dengan batu bata dinilai lebih stabil dengan kondisi cuaca yang tidak menentu seperti yang terjadi belakangan ini. Disaat musim hujan, rumah dari batu bata akan terasa lebih hangat. Selain itu jika dibandingkan dengan material kayu, rumah batu bata lebih mampu menyerap kelembaban sehingga rumah akan menjadi lebih kering.
Sedangkan rumah kayu, salah satu hal terbaik adalah, kayu termasuk isolator termal yang fantastis. Produk kayu mengisolasi panas dari dingin dan memiliki energi rendah. Oleh karena itu, efisiensi energinya luar biasa, terutama jika dibandingkan dengan rumah dari baja dan beton.
3. Ketahanan Terhadap Bencana
Rumah kayu memiliki ketahanan yang baik terhadap erosi, maka tak heran jika banyak rumah panggung di daerah muara sungai menggunakan papan kayu untuk bangunan mereka. Meski kayu bisa menahan erosi, tapi bahan tersebut tidak begitu bagus saat menghadapi bencana alam, api dan rayap.
Meskipun masalah yang mungkin dialami oleh material kayu dapat terselesaikan oleh material bata, tetapi ada masalah baru yang masih mengganggu dalam penggunaan material bata. Masalah tersebut adalah tentang ketahanannya terhadap gempa. Tetapi terkait masalah ini sudah banyak kajian yang dilakukan untuk meminimalisir dampak dari gempa terhadap rumah bata.
Alasan mengapa rumah bata sangat dihargai adalah ketahanannya yang luar biasa. Yang paling penting, batu bata tahan api dan rayap. Hal hebat lain rumah bata adalah tingkat stabilitasnya. Bahkan, badai yang paling parah pun akan kesulitan merusaknya. Karena itu, rumah bata sangat cocok untuk lokasi dengan kondisi cuaca yang tidak stabil.
4. Harga
Jika ditinjau dari harga material dan lama pengerjaan, sudah jelas jika rumah kayu lebih hemat ketimbang rumah bata. Tetapi jika ditinjau dari nilai investasi dan frekuensi perawatan, rumah bata menjadi yang lebih menguntungkan ketimbang rumah kayu.
Masing-masing dari kedua rumah tersebut memiliki ciri khas, kelebihan dan kekurangannya sendiri. dan selamat membangun!
Konsultasi bangunan?? Hubungi kami di ☎️ +62 812-1010-1131.
